Kava
KAVA adalah platform pinjam-meminjam DeFi bersifat multi-chain yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan atau meminjam semua aset kripto.
Apa Itu Kava?
- Bagi Anda yang berminat untuk beli Kava.io (KAVA) dengan konversi harga KAVA to IDR atau KAVA to USD hari ini. Ada baiknya, ketahui terlebih dahulu informasi atau berita terkini mengenai Kava.io di bawah ini.
- KAVA adalah token utilitas dan native token governance yang diciptakan oleh ekosistem Decentralized Finance (DeFi) Kava, yang terkenal dengan kapasitas pinjamannya.
- Kava mengizinkan pengguna untuk mencetak USDX, stablecoin milik ekosistem Kava, dengan menjaminkan aset kripto lainnya. Setelah mampu mencetak token USDX, token tersebut dapat diedarkan pada pasar Kava dengan melalui protokol HARD guna membantu pengguna lain untuk mengakses dana dengan imbalan suku bunga atau annual percentage yield (APY).
- Di sisi lain, pengguna yang meminjam USDX diberikan leverage untuk meningkatkan eksposur mereka ke aset kripto pilihannya. Hal tersebut sepenuhnya difasilitasi melalui smart contract. Smart contract ini memungkinkan proses peminjaman terjadi tanpa adanya campur tangan pihak ketiga mana pun, seperti yang dilakukan bank konvensional atau lembaga keuangan dalam sistem keuangan konvensional.
- Kava menggunakan mekanisme konsensus Tendermint yang menggerakkan Cosmos (ATOM). Dengan demikian, Kava juga berarti menggunakan konsensus Proof-of-Stake yang berperan untuk mengamankan jaringan dan memproduksi blok baru tanpa perlu melakukan mining KAVA.
- Tidak seperti kebanyakan pasar pinjaman DeFi lainnya, Kava memiliki dukungan cross-chain yang membantu pengguna untuk mengakses aset kripto melalui berbagai blockchain termasuk pada blockchain milik aset kripto ternama seperti Bitcoin (BTC), Binance Smart Chain (BSC) dan Ethereum (ETH).
Key Metrics
Ticker | KAVA |
Nama Token | Kava.io |
Tipe Token atau Protokol | Cosmos blockchain |
Jumlah Pasokan Token | 140,926,935 |
Pasokan yang Beredar Saat Ini | Lihat Coinmarketcap |
Kapitalisasi Pasar | Lihat Coinmarketcap |
Tanggal Pembuatan Token | October 2019 |
Apakah Token Ini Dapat Ditambang? | Tidak, Anda tidak bisa mining KAVA |
Siapa Penemu Kava?
Tim KAVA didirikan oleh individu-individu berbakat seperti Brian Kerr, yang sebelumnya sempat menjadi penasihat untuk berbagai platform blockchain termasuk Snowball dan DMarket. Kerr juga memiliki pengalaman sebagai salah satu pendiri yang juga manajemen pemasaran dan akun dari Fnatic Gear.
Selain Brian Kerr, pendiri lainnya adalah Ruaridh O’Donnell dan Scott Stuart, masing-masing memiliki keahlian teknik dan analisis data, serta manajemen produk. Secara holistik, pengalaman yang dimiliki oleh ketiga pendiri tersebut mampu menyatukan kompetensi yang beraneka ragam namun sinergis pada Kava.
Kava Labs juga mempekerjakan banyak karyawan lain dengan kemampuan yang tidak perlu dipertanyakan lagi. Salah satunya Denali Marsh, kepala insinyur blockchain yang memiliki banyak pengalaman, baik dalam pengembangan smart contract maupun audit.
Apa Tujuan Kava?
Kava menghadirkan rangkaian lengkap pinjam-meminjam DeFi dan peluang untuk mendapatkan penghasilan pada pengguna. Secara fungsional, ekosistem Kava bertindak sebagai bank terdesentralisasi untuk berbagai aset kripto, sehingga dapat memudahkan pengguna dalam mengakses layanan keuangan seperti stablecoin USDX, serta aset sintetis dan sekuritas derivatif.
Kava terdiri dari layanan pinjam-meminjam, serta exchange terdesentralisasi di mana pengguna dapat melakukan pertukaran aset satu sama lain tanpa membutuhkan pihak ketiga.
Token KAVA berfungsi dengan cara yang mirip dengan cadangan bank, yaitu sebagai jaminan ketika sistem tidak memiliki dana yang cukup untuk memenuhi semua kebutuhan peminjam atau pemberi pinjaman. Oleh karena itu, seiring dengan pertumbuhan ekosistem Kava.io, semakin banyak token KAVA yang dibutuhkan untuk mendukung cadangan mereka. Selain itu, seperti halnya token utilitas lainnya, KAVA juga berfungsi sebagai governance token yang digunakan untuk memberikan suara pada peningkatan protokol.
Insight
- Karena Kava dibangun di atas protokol Tendermint yang juga mendukung Cosmos (ATOM), pengguna dapat menjalankan node staking mereka sendiri untuk mengamankan jaringan dan mendapatkan sejumlah reward. Namun sayangnya, hanya 100 node teratas yang memenuhi syarat yang berkesempatan untuk menerima hadiah.
- Kava diluncurkan dalam Binance IEO yang sangat sukses pada Oktober 2019 dengan harga 0.46 dolar AS atau setara dengan Rp6.600 dengan total kenaikan yang mencapai 3 juta dolar AS. Harga proyek telah reli secara monumental dari lebih dari 1 dolar AS hingga mencapai all-time high lebih dari 7 dolar AS atau sekitar Rp100 ribu pada Mei 2021.
- Kava memiliki beberapa mekanisme pemusnahan yang dirancang untuk mengurangi pasokan token yang beredar, serta agar mampu memberi insentif untuk pemegang token KAVA.
- KavaSwap, sebuah decentralized exchange (DEX) serta robo-advisor Kava, keduanya merupakan perkembangan yang sangat dinanti pada roadmap 2021 mereka yang semakin menyempurnakan tujuan utilitas Kava sebagai ekosistem DeFi.
Risiko
- Meskipun Kava memiliki dukungan multi-chain, beberapa aset Ethereum saat ini hanya didukung dalam bentuk ‘wrapped’ (misalnya WETH) sebagai aset Binance Chain (BEP2).
- Ruang DeFi lending saja saat ini memiliki total value locked (TVL) lebih dari 80 miliar dolar AS atau setara dengan Rp1,150 triliun. DeFi lending merupakan pasar potensial yang sangat besar, tetapi juga sangat kompetitif, dengan berbagai platform pinjam-meminjam berbasis smart contract lainnya seperti Aave, Maker, dan Compound masing-masing bersaing untuk mendapatkan perhatian lebih di ruang DeFi lending.
- Karena KAVA baru diluncurkan pada akhir 2019, KAVA tidak memiliki rekam jejak yang sama dengan para pendahulunya yang bertahan dari bear market sebelumnya. Kendati begitu, kinerja dan roadmap yang dimiliki KAVA terlihat cerah.
- Dari total pasokan Kava, 25 persennya dialokasikan untuk pemegang saham Kava Labs, dengan tambahan 28,48 persen dialokasikan ke Kava Treasury untuk digunakan dalam pengembangan jaringan.
Berita dan Update
- Pada 8 Agustus 2021, KAVA sudah memiliki lebih dari 55 persen dari semua token yang dicetak pada jaringan, dengan total nilai yang dikunci lebih dari 500 juta dolar AS. Kondisi ini dapat menandakan sentimen pasar positif bagi pemegang token KAVA untuk masa depan.
- Roadmap Kava menunjukkan Ethereum Bridge yang akan datang serta Robo-adviser, yang akan memberikan opsi agunan ERC-20 dan ETH untuk ekosistem KAVA. Selain itu, terdapat opsi penasihat ritel serta mom and pop robo-advisor untuk khalayak umum. Keduanya akan semakin meningkatkan persenjataan KAVA sebagai salah satu penyedia ekosistem DeFi terkemuka.
- Stablecoin USDX Kava baru saja mencapai milestone kapitalisasi pasar sebesar 100 juta dolar AS atau setara dengan 1.4 triliun rupiah pada 8 Agustus 2021, yang mencerminkan peningkatan adopsi protokol.
Tautan Whitepaper dan Komunitas
- Official Website: https://www.kava.io/
- White Paper: https://docsend.com/view/gwbwpc3
Disclaimer:
Semua investasi bersifat spekulatif, memiliki risiko, dan ketidakpastian yang substansial. Investor harus memahami sifat aset digital termasuk persyaratan pengembalian dan risiko aset. Kami mendorong investor untuk sepenuhnya memahami aset dan risiko sebelum melakukan investasi apa pun.