Crypto Glossary
DCA (Dollar-Cost Averaging)
DCA (Dollar Cost Averaging) adalah strategi sederhana di mana Anda berinvestasi setiap saat atau setiap bulan dalam jumlah yang sama atau mengalami sedikit peningkatan.
Apa Itu DCA (Dollar Cost Averaging)?
DCA (Dollar Cost Averaging) adalah strategi sederhana di mana Anda berinvestasi setiap saat atau setiap bulan dalam jumlah yang sama atau mengalami sedikit peningkatan.
Mudahnya adalah membangun kebiasaan untuk berinvestasi secara rutin.
Contohnya, Anda memiliki dana untuk investasi aset sebesar Rp5 Juta. Alih-alih menginvestasikan semua uang tersebut. Anda memilih untuk berinvestasi secara rutin sebesar Rp1 juta selama 5 bulan.
Dengan strategi ini, Anda tidak perlu kemampuan khusus untuk membaca pasar. Alhasil, Anda tidak terpengaruh dengan jual beli aset kripto saat harga naik atau membeli saat harga turun.
Keuntungan DCA (Dollar Cost Averaging)
Salah satu keuntungan dari DCA (Dollar Cost Averaging) adalah bisa meminimalisir risiko, karena Anda tidak langsung menginvestasikan semua uang investasi yang Anda miliki, namun membaginya secara bertahap.
Strategi DCA (Dollar Cost Averaging) ini sangat cocok untuk Anda investor pemula.
DCA (Dollar Cost Averaging) ini juga ideal untuk investor jangka panjang karena strategi ini membantu investor untuk tetap berpegang pada siklus investasi.
Kerugian DCA (Dollar Cost Averaging)
Ibarat dua sisi mata pisau, selain memiliki keuntungan, strategi DCA juga memiliki kerugian. Beberapa di antaranya adalah strategi DCA menawarkan nilai return yang kecil, dibandingkan investasi lump sump, khususnya saat kondisi pasar cenderung naik.
Strategi DCA juga membebankan biaya transaksi yang lebih banyak. Semakin sering beli aset kripto, semakin besar pula biaya transaksinya. Berbeda apabila Anda menggunakan strategi lump sum yang membebankan biaya transaksi sekaligus.