Crypto Glossary
Altcoin
Altcoin adalah sebutan untuk seluruh aset kripto, baik itu token atau coin, selain Bitcoin. Keberhasilan Bitcoin menjadi jalan pembuka bagi banyak orang untuk membuat aset digitalnya sendiri. Istilah alternatif aset digital selain Bitcoin inilah dikenal dengan nama altcoin.
Apa Itu Altcoin?
Altcoin lahir dari kombinasi kata “Alternatif” dan “Coin”. Altcoin adalah cryptocurrency selain Bitcoin yang menggunakan teknologi blockchain yang memungkinkan transaksi peer-to-peer secara aman. Altcoin mencoba menghadirkan beragam fitur unggulan agar mampu bersaing dengan Bitcoin.
Jenis Altcoin
Altcoin memiliki beragam jenis. Jenis altcoin utama yang termasuk dalam cryptocurrencies, seperti mining-based cryptocurrencies, stablecoins, security tokens, dan utility token. Mari kita mengenal jenis Altcoin tersebut.
Mining based
Mining based adalah altcoin yang melalui proses mining (penambangan). Sebagian besar altcoin yang bisa ditambang menggunakan Proof-of-Work (PoW), sebuah metode di mana sistem menghasilkan koin baru dengan memecahkan masalah yang sulit, untuk membuat blok.
Contoh altcoin yang bisa ditambang (mining) adalah Litecoin, Monero, dan Zcash. Sementara itu, Ripple, IOTA, dan Cardano adalah beberapa aset kripto yang tidak dapat ditambang, namun dicetak.
Stablecoins
Stablecoins adalah cryptocurrency yang dihadirkan sebagai peningkatan fitur Bitcoin untuk mengurangi volatilitas. Contoh stablecoins adalah USDC dan MakerDAO.
Security Tokens
Jenis Altcoin ini diluncurkan dalam Initial Coin Offering (ICO). Security token menyerupai saham tradisional, dan token tersebut memberikan beberapa jenis dividen seperti, pembayaran atau kepemilikan bisnis.
Utility Token
Token utilitas memberikan akses untuk pemilik atas layanan, fitur, maupun transaksi tertentu. Token utilitas dijual sebagai bagian dari ICO. Filecoin adalah contoh token utilitas yang ditawarkan di ICO. Filecoin dapat ditukar dengan sistem terdesentralisasi.